Harga dokumen kerja asrama Kabupaten Siao Tagulandang Piaro
CV atau CV adalah suatu dokumen yang memuat contoh-contoh pengalaman profesional dengan penjelasan singkat tentang CV, beberapa di antaranya berfungsi sebagai dokumen referensi untuk melamar pekerjaan atau menyelesaikan suatu kegiatan.
Curriculum vitae menceritakan kisah seseorang yang tidak diketahui orang lain, dari awal studinya hingga petualangan profesionalnya.
Gunakan CV Anda
Tampilan sebuah CV merupakan hal yang sangat penting, oleh karena itu CV akan membentuk kesan pertama suatu perusahaan terhadap calon kandidat. Lalu apa manfaat dan pentingnya CV yang lebih luas? Bacalah pernyataan berikut:
untuk saya Perkenalkan diri Anda kepada perusahaan.
B. Mendasarkan kandidat pada pendidikan dan pengalamannya.
C- Mengidentifikasi bakat dan kemampuan kandidat.
Dokter memahami kisaran gaji yang sesuai untuk kandidat.
Beberapa CV
Ini adalah rincian resume berbeda yang akan digunakan oleh perusahaan dan kandidat. Ngomong-ngomong, apa itu mentimun? Bacalah pernyataan berikut:
1. Pendekatan berbasis kebijaksanaan
CV berdasarkan presentasi sangat penting bagi perusahaan, institusi, organisasi atau agen perekrutan. CV didasarkan pada terminologi yang digunakan di Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau aplikasi apapun yang sudah memiliki pilihan formulir CV standar atau kosong.
Saat mendaftar, CV sebagian besar diisi oleh kandidat yang dikirim oleh perusahaan melalui pos, email, atau saat berkunjung ke perusahaan. Desain resume terutama ditujukan untuk kandidat apakah mereka mendapatkan pekerjaan atau tidak.
2. Ringkasan berdasarkan tujuan
Resume yang ditargetkan dibuat khusus untuk perusahaan target atau bidang minat. Oleh karena itu dilarang menulis apapun yang tidak berhubungan dengan tujuan CV ini.
Selain itu, saat menulis resume yang terfokus, Anda harus memiliki tujuan yang spesifik dan informasi yang cukup tentang topik yang Anda liput.
Cara mencetak CV
Anda perlu memahami dua pilihan kurikulum ini. Bagaimana cara mencetak CV? Baca penjelasannya dibawah ini:
1. Analisis bisnis
Saat melakukan riset perusahaan, pertimbangkan kebutuhan perusahaan, apakah membutuhkan lulusan baru atau sedang mencari karyawan berpengalaman. Ini pasti akan membuat pembuatan resume menjadi lebih mudah.
2. Lengkapi resume Anda dengan mengikuti langkah-langkah umum
Sebelum mencetak resume Anda, Anda perlu memahami sebagian besar hal yang berkaitan dengan keseluruhan isi resume Anda. Oleh karena itu, perusahaan juga sebaiknya membandingkan kualitas berdasarkan resume yang Anda tulis. Ini termasuk identitas pribadi Anda, pendidikan, bidang keahlian, keahlian, pengalaman profesional, pendidikan saat ini, referensi, dll.
3. Penataan dan revisi isi CV
Setelah Anda mengetahui elemen apa yang harus disertakan dalam resume Anda, Anda dapat segera mulai membuatnya. Setelah selesai, sebaiknya Anda membacanya kembali dengan cermat agar tidak terjadi kesalahan yang mempermalukan Anda di depan perusahaan.
Isi formulir CV dengan benar dan benar
Saat mencetak resume Anda, Anda perlu mengatakan dan menulis hal yang berbeda untuk menarik perhatian perusahaan. Apa pekerjaanmu?
- Informasi privasi lengkap: nama lengkap, negara, tanggal lahir, alamat, nomor telepon kontak dan alamat email.
- Pendidikan: Ini termasuk universitas dan jurusan Anda, selain departemen atau universitas tempat Anda belajar.
- Pengalaman Kerja: Mencakup pangkat sebelumnya, masa kerja, deskripsi pekerjaan, dan perusahaan media berkinerja tinggi. Ini juga mencakup aktivitas organisasi, kerja sukarela, atau pengalaman kerja.
- Keterampilan pendukung: termasuk keterampilan manajemen tugas dan aktivitas.
Anda dapat mencantumkan poin-poin penting ini dalam urutan kronologis. Pilih untuk menyertakan deskripsi atau penjelasan pada setiap item untuk menyajikan petualangan seumur hidup yang lengkap dan mendetail. Jika ya, catat pencapaian apa pun seperti kejuaraan kompetitif atau informasi tambahan lainnya yang harus disertakan dalam resume.
Tips mencetak CV yang sempurna
Ada banyak tips agar tidak terjadi kesalahan saat menulis CV, antara lain:
1. Mengenal orangnya
Gunakan font standar yang serupa dengan yang digunakan dalam artikel akademis untuk meningkatkan kemungkinan pemberi kerja membaca postingan Anda. Misalnya Arial, Times New Roman, atau Helvetica dengan referensi font 11 hingga 12.
2. Tentukan warnanya
Hindari warna-warna cerah saat mencetak resume Anda. Gunakan format penulisan kertas surat hitam.
3. Perhatikan jarak
Jarak sangat penting untuk pengembangan kurikulum. Faktanya, jarak mempengaruhi cara perekrut membaca resume Anda. Pastikan resume Anda tidak terlihat terlalu ramai agar Anda tidak melewatkan informasi penting.
4. Kesalahan pencetakan
Kesalahan memang umum terjadi, namun jangan sampai muncul di CV Anda karena akan sangat beresiko masuk atau tidaknya Anda ke emiten. Perusahaan pasti akan memberi tahu Anda bahwa Anda tidak sempurna jika perekrut menemukan kesalahan dalam resume Anda.
Apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat menulis CV
Banyak faktor yang menentukan apakah HR akan meninjau resume Anda dan apakah resume Anda relevan atau tidak dengan ulasan mereka. Berikut adalah beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan jika Anda ingin mencetak resume Anda.
Jangan membagikan data rahasia
Di awal CV Anda, berikan pernyataan kerahasiaan yang menjelaskan secara singkat apa minat utama Anda dan keterampilan apa yang Anda yakini miliki, khususnya di bidang dan industri yang ingin Anda masuki.
Informasi pribadi yang tidak berdasar
Nama lengkap, alamat, nomor telepon kontak, alamat email dan akun media sosial yang relevan.
tugas
Anda menyatakan. Di sisi lain, informasi seperti tanggal lahir, ras, agama, dan status perkawinan juga akan dicatat.
Itu tidak mungkin
Cantumkan di CV Anda.
Informasi tambahan ditingkatkan
Anda juga harus fokus pada gelar yang Anda kejar dan kemudian mengidentifikasi keterampilan dan pencapaian yang pasti akan bermanfaat bagi gelar dan karier Anda.
Jika Anda melamar pekerjaan sebagai manajer media sosial, Anda bisa mendapatkan pengalaman kerja di ruang redaksi atau film dokumenter, misalnya.
Tulis banyak informasi yang tidak relevan.
Meskipun Anda adalah anggota komunitas yang aktif dan memiliki banyak pekerjaan, jika Anda melamar posisi manajer TI, pengalaman Anda tidak boleh mencakup memenangkan kontes makan kue atau bekerja sebagai manajer TI.
Ukur bakat dan kesuksesan Anda
Oleh karena itu, akan lebih baik untuk mengikuti langkah-langkah terpisah untuk mengukur keterampilan dan pencapaian untuk setiap pengalaman yang terdaftar daripada membuat daftar pengalaman yang tercatat.
Di satu sisi, jika Anda seorang manajer media sosial, Anda pasti akan meningkatkan pengikut Anda hingga 10.000 dalam tiga bulan dan seterusnya.
Tidak ada rinciannya
Hindari kalimat klise seperti “Kamu punya kemampuan komunikasi yang baik” atau “Kamu bisa berbahasa Inggris”.
Coba berikan contoh mengapa Anda memiliki keterampilan di atas dan bagaimana Anda menerapkannya.
Maksimal dua halaman per CV
Staf HR memiliki sedikit waktu untuk membaca resume atau surat lamaran. Jadi putuskan untuk mencetak CV Anda hanya dengan poin-poin penting dan tidak lebih dari dua halaman.
Itu singkatan dari CV
Bayangkan resume Anda berisi banyak informasi yang tidak relevan dan bahasa yang membingungkan. Hal ini tentu akan membebani sumber daya manusia dan tidak mempunyai cukup waktu untuk membaca.
Sejujurnya
Tidak peduli seberapa kecil atau terbatasnya pengalaman Anda, selama pengalaman yang tercatat relevan dan tidak terisolasi, maka hal tersebut tidak diperlukan. Bagaimana Anda menampilkan diri selama wawancara itu penting.
Ini berisi informasi yang salah
Untuk mengesankan departemen SDM, jangan sertakan informasi palsu dalam resume Anda. Anda belum tentu mempelajarinya nanti, namun hal ini bisa menjadi bumerang, termasuk tidak memiliki banyak kesempatan untuk menerapkan pengetahuan tersebut ketika Anda mulai bekerja dan hampir pasti Anda terjebak dalam kebohongan. Maka nama Anda akan masuk daftar hitam.
Desain CV yang lengkap atau jelas
Jika Anda ingin membuat resume Anda lebih menarik bagi perekrut, pilihlah desain yang rapi. Jika pilihan font lebih dari dua, warna background tidak berbenturan dengan warna font dan spasi minimal 1,5.
Desainnya sangat personal dan menarik.
Hindari resume yang menggunakan terlalu banyak font, warna, dan grafik, yang pasti akan membuat resume Anda terlihat berantakan.
Menggunakan bahasa yang berbahaya untuk dipahami.
Keuntungan melihat segala sesuatu di resume Anda adalah Anda juga harus menggunakan bahasa dan kata-kata profesional yang diungkapkan dalam kalimat sederhana.
Selain itu, hindari penggunaan istilah spesifik yang sering digunakan oleh perusahaan dan industri Anda.
Gunakan bahasa campuran
Jangan pernah mencampurkan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris di CV Anda. Dalam publikasi ini, tidak muncul pembela HAM yang bingung dan profesional.
Gunakan gambar perbandingan
Meskipun penyertaan gambar bersifat opsional, namun diperbolehkan. Sebaliknya, pastikan foto yang Anda tambahkan profesional.
Tidak harus foto dengan background merah atau biru, tapi kamu juga bisa menggunakan foto jika wajahnya masih dalam dan tidak menggunakan filter yang tidak seimbang.
Hindari menggunakan selfie
Menggunakan selfie membuat Anda terlihat tidak profesional di mata HR atau perekrut. Faktanya, hindari menggunakan foto pribadi untuk membuat resume Anda.